Banyak orang berkata, jika kita ingin meraih kesuksesan maka perbaikilah mindset kita. Sukses atau tidaknya cara yang kita lakukan, bergantung bagaimana mindset kita dibangun. Jika mindset kita sudah benar, maka sukses pun akan mudah diraih. Seperti halnya ada pepatah man jadda wajada, siapa yang bersungguh-sungguh pasti berhasil. Kalau kita berkata sulit diawal, maka sepanjang kita berusaha akan merasakan kesulitan, berbeda jika sebaliknya. Tidak sedikit dari kita sudah minder dan kalah duluan sebelum berperang. 

Alkisah ada seorang ayah yang memiliki dua orang anak laku-laki. Ayah tersebut sudah tua dan sedang menunggu waktu ajalnya. Ditengah waktu menunggu tersebut, dia berwasiat kepada kedua anaknya. "Anakku, dua pesan penting yang ingin ayah sampaikan kepada kalian untuk keberhasilan kalian". 

"Pertama: jangan pernah menagih piutang kepada siapapun!".

"Kedua: jangan pernah tubuhmu terkena terik matahari secara langsung!". Pinta ayah tersebut.

5 tahun berlalu, sesudah ayahnya dipanggil yang kuasa, sang ibu menengok anak sulungnya dengan kondisi bisnisnya yang sangat memperihatinkan. 

Ibu       : "Wahai anak sulungku, kenapa kondisi bisnismu seperti ini?" Tanya ibu tersebut. 

Sulung : "Saya mengikuti pesan ayah bu. Saya dilarang menagih piutang kepada siapapun, sehingga banyak piutang yang tidak dibayar dan lama-lama habislah modal saya". "Pesan yang kedua, ayah melarang saya terkena terik matahari secara langsung. Sementara saya hanya punya sepeda motor. Itulah sebabnya pergi dan pulang kantor saya selalu naik taxi".

Tak lama kemudian, sang ibu pergi menengok anak bungsunya dengan kondisi bisnisnya yang berbeda jauh dengan si sulung.

Ibu        : Wahai anak bungsuku. hidupmu sungguh beruntung, apa rahasianya?"

Bungsu : Ini karena saya mengikuti pesan ayah. Pesan yang pertama, saya dilarang menagih piutang kepada siapapun. Oleh karena itu saya tidak pernah memberikam hutang kepada siapapun sehingga modal saya tetap utuh".

Bungsu : Pesan kedua, saya dilarang terkena terik matahari secara langsung. Maka dengan motor yang saya miliki, saya selalu berangkat sebelum matahari terbit dan pulang saat matahari terbenam. Sehingga para pelanggan saya, tahu kalau toko saya buka lebih pagi dan tutup lebih sore".

Dari cerita tersebut, terlihat jelas perbedaan cara berpikir dan menerima pesan dari sang ayah bukan? Padahal, mereka menerima pesan yang sama dari sang ayah, tetapi masing-masing dari mereka memiliki penafsiran dan sudut pandang berbeda dalam menagkap pesannya. Karena masing-masing dari mereka melakukan cara yang berbeda, maka hasil yang diterima pun akan berbeda. 

So, berhati-hatilah dengan mindset kita. Karena mindset positif bisa memberikan hasil yang positif. Begitupun sebaliknya :)