Sebelumnya, apakah Anda pernah menjadi korban bully? Saya harap Anda tidak pernah menjadi korban, karena saya pun Alhamdulillah belum pernah jadi korban bully. Tapi saya pun pernah menjadi pelaku bully, tapi bukan menyangkut fisik, tetapi psikis. Dan justru saya baru tahu kalau itu sangat berbahaya dibanding bully secara fisik. Untuk Anda yang pernah menjadi korban bully saya ataupun siapapun, saya mohon maaf semoga Anda tidak menyimpan dendam dan diberikan kehidupan SuksesMulia. Menjadi korban bully memang sangat tidak menyenangkan, baik itu scara fisik maupun psikis. Bayangkan, kita hidup di bumi yang sama, lingkungan yang sama, bahkan mungkin waktu yang bersamaan, tetapi justru kita membuat perbedaan yang menyulut kemarahan dan bahkan merampas hak orang lain.
Setiap manusia pasti menginginkan kehidupan yang damai jauh dari konflik dan tekanan dari pihak manapun. Untuk Anda yang pernah mengalami korban bully, berikut ada tips yang bisa dilakukan:
- Jangan jadikan diri Anda korban. Disini jangan sampai Anda menganggap diri Anda adalah korban bully. Karena bagaimanapun Anda dan pelaku adalah sama-sama manusia yang memiliki derajat kemuliaan dan tentunya menginginkan kedamaian hidup. So, be bold guys.
- Lawanlah rasa takut Anda. Bagaimanapun satu-satunya cara menghilangkan rasa takut adalah dengan melawannya, bukan menghindarinya. Semakin Anda mengingat ketakutan, semakin Anda mendapatkan kegelisahan sepanjang hidup.
- Bertemanlah dengan orang-orang yang lebih berani dibanding Anda. Ketika Anda jadi korban bully, terutama Anda seorang pria, carilah teman-teman yang memiliki keberanian lebih dibanding Anda. Jangan cari teman yang cengeng, wajah preman tapi hati Hello Kity.
- Lakukanlah olahraga ekstrim. Seperti panjat tebing, terjun payung, paralayang, boogie jumping, dll. Kalau bisa gabung dengan komunitasnya. Hal ini untuk mengusir rasa takut Anda dan menghilangkan trauma.
- Berlatih bela diri. Ini bukan untuk ajang balas dendam tentunya. Tetapi lebih untuk melampiaskan energi negatif kita. Hehehe tapi jangan dilampiaskan pada pelatih Anda. Syukur-syukur ilmu bela diri Anda nanti bisa digunakan untuk membantu teman Anda yang di bully atau bahkan menumpas kejahatan. Hehe
Itulah 5 tips yang bisa dilakukan jika Anda menjadi korban bully. Tentunya memaafkan lebih mulia daripada membalas dendam. Apalagi dendamnya sampai sewa-sewa preman untuk memberikan pelajaran pada si pelaku bully segala. Selain buang-buang waktu dan uang, hal tersebut hanya akan memperpanjang permasalahan yang tidak akan ada ujungnya. :D Semoga bermanfaat
0 comments:
Post a Comment